Teori Globalisasi Menurut Para Ahli
Kita harus memastikan bahwa di dalam pasar mendunia tertanam nilai-nilai bersama yang luas dan praktik yang mencerminkan kebutuhan sosial, dan bahwa semua orang di marcapada berbagi khasiat mulai sejak kesejagatan
–Kofi Annan—
 |
| Kesejagatan |
Tujuan Pendedahan
Dengan mempelajari gerbang ini, Anda diharapkan mewah:
– Menguraikan signifikasi dan karakteristik kesejagatan
– Mengidentifikasi proses globalisasi dan faktor pendorong kesejagatan
– Menjelaskan teori-teori globalisasi
– Mengidentifikasi gejala kesejagatan di Indonesia
– Mengenali dampak globalisasi terhadap komunitas lokal
– Menjelaskan sikap komunitas domestik terhadap globalisasi
 |
| Denah Konsep Materi Kesejagatan dan Perubahan Peguyuban Tempatan |
A. Signifikansi dan Karakteristik Globalisasi
Globalisasi cak acap disebut umpama fenomena bumi berwajah banyak. Maka itu karena itu, globalisasi samudra perut diidentikkan dengan internasionalisasi,
liberalisasi, universalisme,
westernisasi, dan de-teritorialisasi.
a. Internasionalisasi yaitu ikatan antarnegara dengan ciri meluasnya arus perbisnisan dan reboisasi modal
b.
Liberalisasi
yakni pencabutan pembatasan-pembatasan pemerintah kerjakan kuak ekonomi tanpa gerogol internal kendala bazar, pembatasan keluar turut euro, lagam devisa, dan magfirah ikut suatu negara
c.
Westernisasi
adalah perbuatan hidup model budaya Barat atau Amerika
d. Deteritorialisasi adalah perubahan-persilihan geografis sehingga urat kayu sosial dalam pemagaran, ajang, dan jarak berubah
Globalisasi ialah suatu istilah yang mempunyai gabungan dengan kenaikan keterkaitan sejagat dan antarmanusia di seluruh dunia menerobos perbisnisan, investasi, perjalanan, budaya terkenal, dan bagan-bagan interaksi nan lain. Berikut pengertian globalisasi menurut para ahli, Klik di
sini.
Pengertian Globalisasi Secara Umum
Selain pendapat ahli di atas, berikut beberapa pengertian kesejagatan secara umum (ubaidilah dan Rozak, 2022.
1. Globalisasi laksana transfigurasi kondisi spasial temporal spirit.
2. Globalisasi perumpamaan transformasi radius cara pandang
3. Globalisasi umpama transformasi modus tindakan dan praktik
Merujuk berasal sejumlah pengertian tersebut, kesejagatan adalah sebuah ketagihan antarmasyarakat bumi kerumahtanggaan keadaan budaya, ekonomi, dan interaksi tanpa dihalangi oleh batas negara/ilmu permukaan bumi.
Karakteristik Globalisasi
Robin Cohen dan Paul Kenedy
berpendapat bahwa kesejagatan adalah
sesetel metamorfosis yang tukar memperkukuh
dunia. Seperangkat transformasi ini yakni satu karakteristik yang meliputi hal-peristiwa berikut.
1. Perubahan intern konsep ruang dan waktu
2. Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara nan berbeda menjadi ganti mengelepai laksana akibat berbunga pertumbuhan perdagangan, pembagian pencahanan nan baru secara sejagat, peningkatan dominasi perusahaan multinasional, dan otoritas organisasi semacam
World Trade Organization
(WTO)
3. Pertambahan interaksi kultural menerobos jalan media komposit (terutama televisi, film, musik, dan persneling berita dan olahraga antarbangsa)
4. Meningkatnya masalah bersama, misalnya privat aspek ekonomi, lingkungan, dan permasalahan lazim lainnya seperti mana AIDS, radang gelimir lendir nangui, flu burung, perbelanjaan peminta gelap jagat, dan terorisme internasional.Cohen
dan Kennedy
menyingkat bahwa transformasi ini sudah mengapalkan kita pada globalisme, sebuah kognisi dan pemahaman bau kencur bahwa manjapada adalah satu.
B. Proses Globalisasi dan Faktor Pendorong Globalisasi
Proses Globalisasi
Sebenarnya semen-benih kesejagatan ini telah dimulai sejak insan mengenal bazar antarnegara seputar tahun 1000 dan 1500 SM. Saat itu pengembara dari Tiongkok dan India tiba menelusuri negara lain, baik melangkahi pengembaraan darat (Kempang Tali) maupun perkembangan laut.
Fase lebih lanjut ditandai dengan dominasi perkulakan kaum Mukminat di Asia dan Afrika. Di mana di samping berwarung kaum Mukmin juga menyebarkan nilai-ponten agamanya, keunggulan-nama, abc, arsitektur, nilai sosial dan budaya Arab kepada pemukim marcapada.
Fase berikutnya ditandai dengan penajaman dunia secara osean-besaran oleh nasion Eropa. Hal ini didukung sekali lagi dengan terjadinya aliran industri yang meningkatkan keterkaitan antarbangsa di dunia. Puas detik itu berkembang pula penjajahan yang mengangkut pengaruh samudra terhadap difusi (penyebaran) antarkebudayaan di bumi.
Berkembangnya industri, kebutuhan akan bahan baku, serta pasar lagi mengemukakan bermacam rupa perusahaan multinasional di dunia. Fase selanjutnya terus melanglang dan berkat momentumnya detik Perang Dingin bercerai dan komunisme bumi runtuh. Runtuhnya komunisme seakan memberi pemeriksaan ulang bahwa kapitalisme yaitu kronologi terbaik intern mewujudkan kesejahteraan dunia. Implikasinya, negara-negara di bumi berangkat menyenggangkan diri andai pasar yang bebas. Kejadian ini didukung pula dengan jalan teknologi komunikasi dan transportasi. Alhasil, sekat-sortang antarnegara pun start merembah.
Faktor Pendorong Kesejagatan
Faktor yang mendorong kesejagatan di antaranya andai berikut.
a. Keberhasilan mantra siaran dan teknologi
b. Semakin terbukanya sistem perekonomian negara-negara di manjapada
c. Mengglobalnya pasar komisi
C.
Teori-Teori Globalisasi
Menggarisbawahi bahwa terletak tiga posisi cermin berkaitan dengan globalisasi, merupakan sebagai berikut (Prihastuti, 2022).
a. Para globalis berkeyakinan bahwa globalisasi yakni sebuah kenyataan yang memiliki konsekuensi konkret terhadap berjalannya bani adam atau lembaga di seluruh dunia. Selain itu, mereka beriman bahwa negara dan tamadun domestik akan hilang diterpa tamadun dan ekonomi global yang sama
b. Para tradisional berkepastian bahwa kesejagatan hanyalah sebuah mitos, dan takdirnya pun moralistis adanya, fenomena tersebut hanya dibesar-besarkan. Mereka beranggapan bahwa fenomena tersebut mutakadim ada sejak adv amat, provisional kondisi waktu ini ini hanya sebuah lanjutan
c. Para transformalis bernas di antara para globalis dan tradisionalis. Mereka percaya bahwa globalisasi merupakan seperangkat nikah yang tukar berkaitan menerobos sebuah faedah, yang sebagian besar lain terjadi secara refleks.
George Ritzer
Ritzer
membentuk dua premis berkaitan dengan kesejagatan, yaitu bak berikut
a. Urut-urutan awal komunikasi global berkembang melampaui bermacam-macam ki alat, utamanya televisi dan internet
b. Terbentuknya kesadaran universal bak hasil akhir kesejagatan
Thomas Friedman
Menurut Friedman, globalisasi tidak boleh dihindari dan akan menguntungkan. Pemikiran Thomas Friedman ini termasuk dalam teori neoliberalisme. Teori neoliberalisme memandang bahwa globalisasi misal proses liberalisasi di mana setiap negara berselesa bagi memperoleh keuntungan apabila pintu berjebah berlomba di pasar mondial. Di sini mekanisme dan syariat pasar punya kebaikan, sedangkan pemerintah diharapkan bukan ikut campur.
Friedman menulis mengenai metafora
Jaket Berkas Kencana (Golden Straightjacket). Metafora ini menyatakan bahwa sementara globalisasi membatasi sortiran yang tersedia bakal pemerintah, kesejagatan menawarkan kemakmuran bagi negara-negara yang menetapi persyaratan. Cak bagi masuk privat Golden Straightjacket ini, sebuah negara harus mengadopsi resan-aturan kencana (golden rules) sebagai berikut (Quiggin, 2005).
1. Membuat sektor swasta menjadi mesin penting pertumbuhan ekonomi
2. Mempertahankan tingkat inflasi yang sedikit dan pengukuhan harga
3. Menyusutkan ukuran birokrasi negara tersebut
4. Menjaga sedekat mungkin anggaran yang ekuivalen, sekiranya lain surplus
5. Meredakan dan menempatkan tarif
6. Mengeluarkan kuota dan monopoli kerumahtanggaan daerah
7. Meningkatkan ekspor
8. Privatisasi industri dan utilitas kepunyaan negara
9. Deregulasi pasar modal dan perekonomian domestik
10. Membuka perbankan dan telekomunikasi cak bagi persaingan dan kepemilikan pribadi
11. Memungkinkan penghuni memilih terbit beraneka rupa pilihan pensiun nan bersaing
Roland Robertson
Menurut Robertson, paruh terjadi pemadatan atau pemampatan bumi dan penguatan kesadaran dunia secara keseluruhan. Pemikiran Robertson tersurat privat teori budaya marcapada (
World Culture Theory
). Menurutnya, dalam pikiran dan tindakan, globalisasi takhlik marcapada menjadi satu bekas yang tunggal. Namun, hal ini enggak berfaedah manjapada menjadi kostum ataupun homogen, globalisasi dunia diekspresikan melampaui varietas antarwilayah maupun tanah raya. Robertson berpendapat bahwa perputaran kultural global lebih-makin mengedepankan lagi kantong-dompet kebudayaan domestik. Akhirnya bukanlah globalisasi belaka
glokalisasi, interaksi global-lokal dengan saling sanggam kebudayaan perumpamaan cirinya. Hal ini dapat disebut juga dengan
hibridisasi atau kreolisasi
nan tercermin falak lokal nada, film, pakaian, dan ekspresi lainnya (Syeirazi, 2003).
Thomas Meyer batik bahwa umum di bermacam rupa negara di marcapada menjadi kian mirip kerumahtanggaan hal tadbir dan kebijakan, peristiwa ini disebut
isomorphism. Misalnya negara yang berbasiskan perladangan tidak membuat sistem pendidikan nan berbeda, namun mengadopsi sistem pecah negara-negara Barat. Negara-negara ini kembali mengadopsi sistem syariat yang mirip, kebijakan kependudukan dan kesehatan, aturan lingkungan usia, dan sebagainya. Sehingga, walau negara-negara farik n tempatan situasi rezim, banyak aspek kebijakan yang mirip. Teori Meyer terdaftar dalam teori rezim dunia (World Polity System).
William Robinson
William Robinson (2004) memimpin teori kapitalisme global (global capitalism). Menurut Robinson, persilihan besar mutakadim lalu terjadi, dari ekonomi mayapada menjadi ekonomi mondial. Awalnya, setiap negara meluaskan ekonomi kewarganegaraan nan terhubung dengan negara tidak melangkaui ekspor impor dan keuangan n domestik sebuah pasar jagat nan terstruktur. Kemudian, muncul tahap transnasional kapitalisme dunia. Pada tahap ini, terjadi kesejagatan tahap produksi, saat produksi-produksi nasional menjadi produksi mendunia.
Menurutnya, sudah hadir kelas kapitalis dan negara transnasional baru yang disebut
Transnasional Capitalism Class
(TCC). Kelas yang melampaui perenggan-had negara ini merupakan sebuah sistem universal di mana para kapitalis berusul Jepang nyaman berinvestasi di Amerika Latin bagaikan halnya para kapitalis dari Amerika Paksina berinvestasi di Asia Tenggara. Perkembangan pabrik dan menggalas global mereka yang ganti tercalit menjadikan mereka pendorong kapitalisme mayapada.
Ket. klik rona
dramatis
untuk link
Download
D. Gejala Kesejagatan di Indonesia & E. Dampak Kesejagatan Terhadap Komunitas Domestik
Sumber
Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2022. Sosiologi bikin SMA/MA Kelas XII: Kerubungan Peminatan Hobatan-Ilmu Sosial. Esis Erlangga. Jakarta
Tatap Pula
1. Video Kesejagatan dan Perubahan Peguyuban Tempatan (Revisi) (Youtube Channel.
https://youtu.be/SSv0ZKUrPX0
) Jangan pangling like, komen, dan subscribe yah…
2. Video Kesejagatan dan Pertukaran Kekerabatan Tempatan (Youtube Chanel.
https://youtu.be/mUEibnK8_LA
) Jangan tengung-tenging like, komen, dan subscribe yah..
Wahana
1.
PPT Materi Sosiologi Kelas XII. Kesejagatan dan Perubahan Komunitas Lokal (Kurikulum 2022)
2.
PPT Materi Sosiologi Papan bawah XII. Dampak Globalisasi Terhadap Peguyuban Lokal (Kurikulum 2022)
3.
PPT Inferior XII Ilmu masyarakat Bab 2 Globalisasi dan Perlintasan Komunitas Tempatan (K-2013)
4.
Video Penunjang
5.
Materi Pengayaan Ilmu masyarakat. Kesejagatan dan Pergantian Komunitas Tempatan
Soal-Pertanyaan
1.
Pilihan Ganda
2.
Pilihan Ganda. Evaluasi Semester 1
3.
Esai, Neraca Sikap, Penilaian Diri, Kecakapan Hidup
4.
Esai. Evaluasi Semester 1
Cak bertanya-Soal Lain
1.
Cak bertanya-tanya Standar Ujian Kebangsaan. Globalisasi dan Dampaknya Klik di
Sini
2.
Pertanyaan-soal Simulasi Tentamen Nasional Sosiologi Kategori C4 dan C5 (HOTS). Materi Modernisasi dan Globalisasi Klik di
Sini
3.
Soal-Soal Sosiologi Kelas XII. Kompetensi Globalisasi dan Dampaknya Klik di
Sini
4.
Pertanyaan-Tanya Higher Bestelan Thinking Skill (HOTS) Sosiologi Materi Kelas XII Bab 1. Peralihan Sosial, Modernisasi dan Globalisasi Klik di
Sini
5.
Pertanyaan Ujian Kebangsaan Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Modernisasi dan Kesejagatan Klik di
Sini
Signifikansi Ahli
1.
Pengertian Globalisasi Menurut Ahli
2.
Denotasi Komunitas Menurut Ahli
e-Book
1.
Elisanti. Titin Rostini. Guna-guna masyarakat Inferior XII. Sosiologi 3
2.
Bondet Wrahatnala. Sosiologi Kelas XII. Ilmu masyarakat 3
3.
Ruswanto. Sosiologi Papan bawah XII. Sosiologi 3
4.
Bagja Waluya. Sosiologi Kelas bawah XII. Menghayati Fenomena Sosial di Awam
5.
Kesepakatan Nur Kasih. Ilmu masyarakat Kelas XII. Sosiologi 3
6.
Suhardi. Sri Sunarti. Sosiologi Kelas bawah XII. Ilmu masyarakat 3
Kamus
1.
Kamus Sosiologi
2.
Glosarium Ilmu masyarakat. Materi Kelas XII
3.
Kamus Istilah Sosiologi. Materi Modernisasi dan Kesejagatan
Teori-Teori Sosiologi Relevan Materi
1.
Biografi dan Autobiografi Induk bala-Tokoh Ilmu mahajana
2.
Gedung Teoretis Teori-Teori Ilmu masyarakat
3.
Perang pena Internal Teori-Teori Sosiologi
4.
Teori-Teori Ilmu masyarakat dari Klasik, Kontemporer, dan Postmodern
Teori-Teori Filsafat Relevan Materi
1.
Riwayat hidup Pemikir
2.
Rotasi-Persebaran Metafisika
3.
Teori-Teori Filsafat berasal Yunani, Modern, dan Postmodern
4.
Teori-Teori Cultural Studies
Artikel Tersapu Lainnya
1.
Artikel Ilmu masyarakat Tercalit Materi
2.
Pengetahuan Awam Terkait Materi
Source: https://caribes.net/teori-globalisasi-menurut-thomas-meyer/
Posted by: gamadelic.com
