Negara Negara Bekas Uni Soviet
Negara Belahan Mbuk Soviet
– Boleh jadi ada di antara Grameds yang hubungan mendengar nama negara “Uni Soviet”. Di masa sekarang, Embok Soviet sudah tidak ada lagi dan waktu ini sudah menjadi berbagai negara belahan. Namun, dahulu Kakak Soviet ialah riuk suatu negara yang punya kekuatan raksasa dan ditakuti banyak negara lain.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas memori singkat dari Kakak Soviet, beserta rekaman 15 negara pecahan Uni Soviet itu sendiri. Artikel ini diharapkan bisa menggunung ilmu Grameds, khususnya n domestik satah Aji-aji Pengetahuan Sosial (IPS), begitu juga sejarah dan juga geografi.
Ki kenangan Singkat Uni Soviet
Sejarah Uni Soviet, normal disebut kembali sebagai United Socialist Soviet Republic dengan abreviasi USSR, dimulai puas tahun 1917. Anggota revolusioner kiri radikal menggulingkan Tsar Nicholas II nan keluarganya memimpin negara Rusia selama berkurun-kurun.
Kudeta ini juga melampaui perang sipil yang berlangsung cukup lama, sebelum pasukan Barisan Merah, merepresentasikan para radikalis, menaklukan Tentara Putih, yang saat itu merupakan advokat dari Tsar Nicholas II, lagi menganut paham-responsif enggak sebagaimana kapitalisme dan monarki.
Setelah Mbak Soviet berdiri, mereka berkali-kali berganti rezim kepemimpinan. Terhitung Uni Soviet memiliki 8 atasan sebelum akhirnya terpecah pada perian 1991. Di bawah ini, terletak daftar pemimpin Teteh Soviet beserta perian kepemimpinan mereka.
- Vladimir Lenin (1922-1924)
- Joseph Stalin (1924-1953)
- Georgy Malenkov (1953)
- Nikita Khrushchev (1953-1964)
- Leonid Brezhnev (1964-1982)
- Yuri Andropov(1982-1984)
- Konstantin Chernenko (1984-1985)
- Mikhail Gorbachev (1985-1991)
Selain itu, kejadian yang mungkin akan diingat oleh ahli tarikh adalah fakta kalau Uni Soviet punya keterlibatan dalam bervariasi jenis perang besar di masa tinggal. Mereka terlibat kerumahtanggaan beberapa perang sebagaimana Perang Marcapada I, Perang Dunia II, serta Perang Cahang.
Pada Perang Dunia I, Uni Soviet yang saat itu masih memiliki logo Rusia, memiliki andil dalam kondusif Serbia buat mempercundang Kekaisaran Ottoman, atau waktu ini bertambah dikenal bagaikan Turki. Di Perang Manjapada II, Uni Soviet mempunyai konflik dengan Jepang terkait masalah pengembangan negara Jepang ke wilayah Uni Soviet, menjadi salah satu lingkaran terjadinya perang ini dan alasan kenapa Mbakyu Soviet bersekutu dengan negara-negara sebagai halnya Inggris dan Amerika Sekutu cak bagi menimbangi Nazi dari Jerman dan sekutunya.
Doang, dapat dikatakan keterlibatan terbesar Ning Soviet privat perang adalah ketika mereka berperang dengan Amerika Serikat dalam Perang Anyep. Perang ini melibatkan sejumlah negara ki akbar di dunia, dan menyebabkan adanya perang antar negara maupun perang sipil.
Perang Dingin terjadi bukan lama pasca kemenangan Amerika Serikat dan Empok Soviet mengembalikan Nazi. Perang ini dilandasi oleh perbedaan ideologi serta konsep garis haluan berusul beberapa negara besar ini. Amerika Serikat dan sekutunya, disebut juga sebagai blok barat, dengan reaktif liberal, serta Rusia beserta serikat dagang atau dikenal dengan blok timur, dengan paham komunisnya.
Dimulai pada musim 1947, Perang Campah berlantas lama, melewati berjenis-jenis fase naik dan turun berpangkal kedua blok. Ada kemungkinan sejumlah perang kecil yang sempat terjadi di zaman dulu adalah ulah dari Amerika Serikat maupun Uni Soviet nan membela salah satu pertahanan perang.
Pada akhirnya, tidak ada juara jelas kerumahtanggaan Perang Tawar rasa ini. Namun, pengamat mengatakan kalau Blok Barat adalah jago semu berusul perang ini, karena kestabilan finansial yang bertelur mereka capai, serta pengaruh segara terhadap lampias ekonomi manjapada.

Sementara, Uni Soviet, gagal mengaras segala yang Amerika Perseroan bertelur dapatkan ketika Perang Adem berlangsung. Peristiwa ekonomi mereka perlahan mereput, hingga akibatnya tepat pada 31 Desember 1991, Ayunda Soviet jatuh dan terpecah menjadi 15 negara sama dengan yang kita ketahui sekarang.
Negara Rekahan Mbok Soviet
Mana tahu ada di antara Grameds yang pernah mengintai peta dunia dan menemukan beberapa negara kecil di sekitar Rusia. Besar probabilitas kalau negara-negara tersebut merupakan negara belahan Yunda Soviet, yang hingga kini masih eksis dan mengotot.
Sama dengan nan tadi sudah disebutkan di atas, terdapat 15 negara yang terpecah dari Mbok Soviet. Barangkali ini, kita akan mengomongkan sekilas mengenai negara pecahan Uni Soviet ini, mulai dari sejarah, kondisi ekonomi, tanggap politik, serta hayat masyarakat negara tersebut.
1. Armenia
wikipedia
Armenia merupakan negara nan senyatanya terletak di Kontinen Asia, namun dianggap sebagai negara Kontinen Eropa layaknya negara Turki. Armenia dahulu sempat merupakan bagian berpokok Kerajaan Ottoman, sebelum akhirnya timbrung ke dalam anggota pecahan Empok Soviet.
Hingga saat ini, Armenia masuk ke dalam kategori negara berkembang, yang mengandalkan sektor pertambangan dan banyak mengekspor logam mulia seperti perunggu, fidah, maupun emas. Selebihnya, ekonomi Armenia berkembang berbunga masyarakat nan bekerja di luar negeri.
Seumpama negara pecahan Teteh Soviet, Armenia memiliki persaudaraan baik dengan Rusia, negara terbesar berusul belahan ini. Armenia banyak mengimpor minyak dan gas berusul Rusia, serta berada di bawah perlindungan mereka sekiranya diserang oleh negara enggak. Negara ini menganut sistem pemerintahan republik dan demokratik, dan mayoritas masyarakatnya memeluk agama Kristen Katolik.
2. Azerbaijan
wikipedia
Selain Armenia, Azerbaijan juga menjadi negara yang terwalak di Tanah raya Asia, hanya dianggap bagaikan keseleo suatu bagian berbunga negara di Benua Eropa. Azerbaijan kembali memiliki sistem pemerintahan republik dan demokratik layaknya Armenia, dan masih dikategorikan laksana negara berkembang.
Meskipun begitu, mayoritas penghuni Azerbaijan memeluk agama Islam. Dan farik dengan Armenia, Azerbaijan masuk ke dalam negara yang berbicara Bahasa Turki sebagai bahasa nasionalnya, meskipun mereka sebelumnya merupakan negara pecahan Embok Soviet.
Sektor gas tunggul menjadi penyokong terbesar dalam perekonomian Azerbaijan. Sekitar 80% hasil ekspor dari Azerbaijan ialah petro dan gas alam, baik itu privat bentuk baru maupun sudah n domestik bentuk makara. Selain sektor tabun alam, Azerbaijan juga layak mengandalkan sektor agrikultur dalam roda perekonomian mereka.
3. Belarus
wikipedia
Belarus atau Belarusia adalah salah satu negara pecahan Uni Soviet yang dikategorikan misal Nasion Slavia karena bahasa terdahulu mereka, ialah Rusia, berakar pecah Bahasa Slavia. Selain Belarus, Rusia dan Ukraina juga masuk ke dalam kategori Nasion Slavia.
Dan di antara ketiga negara ini, Belarusia punya luas wilayah yang minimal boncel. Layaknya banyak negara pecahan Uni Soviet lainnya, Belarus, nan memiliki sistem pemerintahan campuran antara kediktatoran dan presidensial ini pula masuk ke dalam kategori negara berkembang.
Negara ini juga mengekspor minyak dan asap, umumnya berbentuk petro serta gas nan sudah diselesaikan, menjadikan sektor tersebut sebagai sektor utama kerumahtanggaan perekonomian Belarus. Mereka lagi banyak mengekspor bahan-alamat dasar sama dengan karet, plastik, dan logam yang sudah lalu dibentuk.
4. Estonia
wikipedia
Terdapat di sebelah timur Rusia, Estonia adalah negara kecil lain yang juga merupakan negara pecahan Embuk Soviet. Meskipun demikian, farik dengan mayoritas negara pecahan Uni Soviet, Estonia boleh dimasukkan ke intern kategori negara maju karena lampias ekonomi nan amat baik.
Estonia mengandalkan berbagai macam sektor untuk memajukan ekonomi mereka. Namun, sektor industri dapat dikatakan sebagai sektor nan diandalkan di negara ini. Banyak sasaran alias komoditas jadi industri yang Estonia ekspor ke negara lain, seperti otomobil, peralatan elektronik, hingga sasaran-bahan bangunan.
Sistem rezim nan Estonia miliki adalah republik. Mayoritas penduduk negara ini tidak menganut agama apapun, lebih masyarakat disebut sebagai dahriah. Fakta menarik berpunca Estonia yakni memori negara mereka yang menunjukkan bahwa mereka memiliki keturunan orang-cucu adam Balkan, kendatipun sebelumnya merupakan bagian mulai sejak Uni Soviet.
5. Georgia
wikipedia
Selain merupakan salah satu negara bagian di Amerika Serikat, label “Georgia” sekali lagi yakni stempel negara pecahan Empok Soviet lainnya. Negara Georgia sebenarnya terletak sebagai adegan berpangkal Benua Asia. Sahaja, seperti sejumlah negara pecahan Uni Soviet yang sudah dibahas di atas, negara ini juga dianggap misal negara di Benua Eropa.
Hampir 89% penduduk Georgia memeluk agama Kristen. Ini dikarenakan plong abad ke-4, Georgia mempunyai sejarah di mana negara ini sempat diduduki oleh Aleksander Agung, sosok penguasa nan pada masa itu ialah pengikut agama Serani menyebarkan ajaran agama tersebut.
Lamun ikut ke dalam kategori negara berkembang, perekonomian Georgia dapat dikatakan memadai baik. Georgia mengandalkan sejumlah sektor seumpama mata air pendapatan ekonomi mereka. Meskipun demikian, negara nan memiliki sistem pemerintahan republik ini n kepunyaan 2 sektor terbesar dalam perekonomiannya ialah sektor manufaktur dan sektor pertambangan.
6. Kazakhstan
wikipedia
Berbeda dengan sejumlah negara pecahan Uni Soviet yang sebelumnya terdapat di Benua Asia semata-mata dianggap sebagai bagian dari negara di Benua Eropa, Kazakhstan adalah negara yang berada di Benua Asia dan tetap dianggap bagaikan episode negara di benua ini.
Agama nan dianut mayoritas publik Kazakhstan yakni agama Selam. Negara yang menyambut rekor seumpama negara terbesar tanpa memiliki perbatasan laut ini juga memiliki sistem tadbir republik seperti banyak negara pecahan Yunda Soviet lainnya.
Teradat diketahui sekiranya area Asia Tengah memiliki sumber minyak melimpah. Hal ini dimanfaatkan oleh banyak negara dari wilayah tersebut andai mata air ekonomi mereka. Negara berkembang Kazakhstan ialah pelecok satunya, yang mengandalkan sektor petro dan asap sebagai sumber pendapatan negara, mengekspor sekitar 60% patra dan gas baik itu dalam bentuk hijau maupun olahan.
7. Kirgistan
wikipedia
Kirgistan yakni negara lain yang terdapat di Benua Asia, tepatnya daerah Asia Tengah, dan n kepunyaan sepan banyak kesamaan dengan negara Kazakhstan. Di antaranya adalah mayoritas penduduknya yang memeluk agama Islam, negara tanpa pinggiran laut, serta sistem kebijakan republiknya.
Kirgistan juga masuk ke dalam kategori negara berkembang, sama seperti mana Kazakhstan. Selain itu, nan menjadi perbedaan di sini adalah kondisi perekonomian Kirgistan masih jauh di bawah Kazakhstan, meskipun keduanya yaitu negara berkembang. Kirgistan apalagi sangkutan masuk ke intern daftar negara termiskin di Asia Tengah, mampu di posisi kedua.
Kirgistan banyak mengandalkan sektor pertambangan, yang kebetulan juga banyak diandalkan oleh beberapa negara di wilayah Asia Paruh lainnya. Ekspor terbesar dari negara ini yakni kencana, disusul maka dari itu logam mulia tidak seperti fidah dan perunggu.
8. Latvia
wikipedia
Lagi ke Benua Eropa, Latvia adalah negara pecahan Uni Soviet lain yang sekali lagi sebenarnya memiliki memori umpama negara Balkan seperti Estonia nan sebelumnya sudah kita periksa. Layaknya Estonia, Latvia pun tergolong perumpamaan negara maju di Eropa dan dunia.
Ada berbagai macam sektor nan diandalkan oleh negara republik ini bikin menyokong perekonomian mereka. Latvia mengekspor bermacam-macam macam benda ke negara lain, baik itu benda jadi atau objek mentah, seperti kayu, peralatan elektronik, perunding-obatan, sampai minuman beralkohol.
Banyaknya hasil ekspor yang dimiliki oleh Latvia takhlik mereka banyak terlibat intern sistem perekonomian di Eropa. Mereka kembali tergabung dalam sejumlah organisasi ekonomi baik itu di Eropa maupun di dunia. Kedua faktor ini menjadi alasan di balik tingginya pendapatan per kapita Latvia.
9. Lituania
wikipedia
Selain Estonia dan Latvia, Lituania juga merupakan segelintir negara maju lainnya nan dahulu sempat menjadi bagian bermula Uni Soviet. Ketiganya memiliki kesamaan bersumber sejarah, kondisi ekonomi, bahasa, dan luas wilayah. Negara ini memiliki sistem rezim republik.
Lituania, yang mayoritas warganya memeluk agama Kristen Katolik, n kepunyaan sejumlah sektor yang menjadi tulang telapak ekonomi negara. Di Eropa, Lituania menjadi salah satu negara yang banyak mengekspor beragam macam kebutuhan negara bukan seperti korban elektronik, pengasosiasi-obatan, minyak maupun gasolin dan
sparepart
otomobil.
Meskipun demikian, sektor agrikultur rupanya masih menjadi sumber pendapatan utama negara ini. Seperti mana Latvia, Lituania juga banyak tergabung ke dalam organisasi perdagangan baik itu di Eropa maupun marcapada.
10. Moldova
wikipedia
Sebelum terpusat ke intern Uni Soviet, Moldova tinggal merupakan bagian dari Kerajaan Ottoman. Tahu merdeka plong tahun 1918 dan bergabung dengan Rumania, Moldova akhirnya meluluh ke Uni Soviet plong tahun 1924 dan menjadi bagian bermula negara tersebut sebelum mereka pecah.
Moldova merupakan pelecok satu negara yang paling miskin di Eropa. Pendapatan per kapita mereka bukan setinggi negara-negara tak di Eropa. Terlebih, negara yang memiliki sistem rezim republik ini juga termasuk ke internal salah suatu dari beberapa negara pecahan Embok Soviet termiskin.
Sektor agrikultur menjadi sektor utama yang menyenggol perekonomian Moldova. Benda pangan sebagai halnya gandum, jagung, angka bunga matahari, maupun produk makanan dan minuman macam anggur, patra sayur, dan kedelai-kodian, menjadi produk ekspor terbanyak dari Moldova.
11. Rusia
wikipedia
Negara nan suatu ini merupakan negara pecahan Uni Soviet terbesar dan n kepunyaan perekonomian terkuat jika dibandingkan dengan negara-negara rekahan Uni Soviet lainnya. Wajar saja, menghafal Rusia menjadi negara yang melandasi berdirinya Uni Soviet, dan mengajak sejumlah negara pecahan lain bergabung ke dalamnya.
Rusia seorang masuk ke dalam anggota G7 nan beranggotakan negara-negara dengan perekonomian terkuat di dunia. Negara dengan sistem pemerintahan republik saja loyal memiliki otoritas layaknya diktator ini kembali mengandalkan bineka macam sektor untuk menyokong perekonomian mereka.
Dikarenakan luas negaranya yang bahkan terbesar di mayapada, Rusia mempunyai mata air daya alam dan manusia bagi kondusif kereta angin perekonomian mereka. Sektor pertambangan, sektor pertanian, sektor minyak dan tabun, bahkan sektor perpelancongan, menumbuk perekonomian negara ini.
12. Tajikistan
wikipedia
Kembali ke negara pecahan Uni Soviet yang berada di area Asia Tengah, terdapat Tajikistan, nan juga dimasukkan ke privat kategori negara berkembang. Layaknya Kazakhstan dan Kirgistan yang sebelumnya kita bahas di atas, mayoritas pemukim negara ini memeluk agama Islam.
Tajikistan kembali banyak mengekspor logam mulia ke negara lain. Beberapa diversifikasi logam sani nan mereka ekspor meliputi kencana, perunggu, serta alumunium, dan mineral seperti zinc. Tajikistan juga populer dengan usaha agrikulturnya, dan memiliki beberapa sumber pangan sebagaimana buah-buahan dan sayur-sayuran.
Walaupun demikian, peristiwa ini tak menudungi fakta bahwa Tajikistan yakni salah satu negara termiskin di wilayah Asia Perdua maupun Asia secara keseluruhan. Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi mereka masih jauh dibandingkan dengan negara-negara lain di wilayah serupa.
13. Turkmenistan
wikipedia
Turkmenistan merupakan negara pecahan Mbok Soviet yang berlokasikan di provinsi Asia Tengah yang sebelumnya telah kita bahas dalam artikel ini. Bilang dari Grameds mungkin mutakadim bisa menduga kalau Turkmenistan memiliki banyak paritas dengan negara-negara pecahan Mbok Soviet bukan yang berlambak di wilayah proporsional.
Turkmenistan juga termasuk ke dalam kategori negara berkembang, sekelas seperti mana Kazakhstan, Kirgistan, dan Tajikistan. Selayaknya 2 negara ragil ini, keadaan ekonomi Turkmenistan pula sayangnya dianggap yang terendah dan boleh dibilang kurang baik.
Turkmenistan mengandalkan sektor minyak dan gas pan-ji-panji dalam perputaran roda ekonominya. Negara dengan sistem tadbir republik ini adv pernah bernasib baik cap umpama negara dengan Nasib baik Asasi Bani adam (HAM) terburuk dibandingkan negara lain. Ini dikarenakan mereka bukan memperlakukan kaum minoritas, pers, dan independensi beragama dengan baik.
14. Ukraina
wikipedia
Ukraina merupakan negara pecahan Uni Soviet terbesar setelah Rusia. Meskipun sama-sederajat yakni negara pecahan Uni Soviet dan mempunyai sejumlah paritas, Ukraina dan Rusia n kepunyaan konflik yang sebatas saat artikel ini ditulis, belum tertanggulangi, dan bahkan sampai berperang satu sejajar lain.
Keseleo suatu kesamaan nan dimiliki maka dari itu negara dengan sistem pemerintahan republik ini yaitu perigi daya tunggul dan sumber siasat manusianya nan lebih banyak dibandingkan dengan sejumlah negara pecahan Mbakyu Soviet lainnya, membuat Ukraina tergolong ke dalam negara beradab.
Beberapa sektor yang diandalkan Ukraina untuk menyokong perekonomian mereka ialah sektor gas alam dan sektor agrikultur. Sektor terakhir ini dianggap sebagai sektor terbaik milik Ukraina, karena mereka banyak mengusahakan berbagai rupa tipe hasil pertanian begitu juga jagung, gandum, dan barley.
15. Uzbekistan
wikipedia
Negara pecahan Uni Soviet terakhir nan kita selidik kerumahtanggaan artikel ini pun-juga terletak di wilayah Asia Tengah. Sekadar, berbeda dengan mayoritas negara-negara lain yang dahulu tergabung ke internal Uni Soviet sebelumnya, perekonomian Uzbekistan jauh lebih baik.
Uzbekistan mengandalkan sektor minyak, dikarenakan lokasi Asia Tengah yang memang kaya akan bensin. Mereka juga yakni salah suatu pengekspor kapas terbesar di Asia. Maka itu karena itu, perekonomian negara dengan mayoritas penduduk orang islam ini terus berkembang tiap tahunnya.
Meskipun demikian, kondisi HAM di Uzbekistan ternyata juga tidak memadai baik, layaknya Turkmenistan yang kita bahas sebelumnya. Tetapi, perlahan Uzbekistan mencoba mengedit kondisi HAM mereka dan terus meningkatkan agar kebutuhan HAM publik bisa terpenuhi.
Rekomendasi Buku Terkait
Itulah artikel pembahasan mengenai negara pecahan Mbak Soviet. Grameds yang terpaut bikin menambah mualamat tercalit topik ini, boleh membaca beberapa buku rekomendasi kami, merupakan ki akal “Migrasi Sebagai Dampak Perubahan Politik Dan Ekonomi Di Wilayah Lulusan Mbakyu Soviet”, resep “Cuaca Biang keladi Dunia 64: Mikhail Gorbachev (Presiden Terakhir Embuk Soviet)”, dan buku “Geliat Islam di Rusia”.
1. Migrasi Sebagai Dampak Perubahan Kebijakan dan Ekonomi di Wilayah Eks Embuk Soviet
2. Seri Penggagas Marcapada 64: Mikhail Gorbachev (Presiden Terakhir Uni Soviet)
3. Geliang-geliut Islam di Rusia
Seluruh buku rekomendasi Gramedia, #SahabatTanpaBatas, bisa Grameds temukan di situs www.gramedia.com. Semoga sahaja Grameds memiliki ketertarikan buat terus membaca, karena kalian bisa mendapatkan keterangan dan ilmu #LebihDenganMembaca.
Penulis: M. Adrianto S.
BACA Juga:
- Denotasi Negara Disertai Fungsi dan Unsur-Unsurnya
- Tujuan Negara: Pengertian, Fungsi, dan Unsur-Unsurnya
- Pengertian, Maslahat, dan Pendistribusian Rajah Negara
- Signifikasi Bangsa: Intensi, Faktor, Partikel, dan Ciri-Cirinya
- Daftar Negara Anggota NATO dan Sejarahnya
ePerpus yaitu layanan bibliotek digital perian masa ini yang mengarak konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengurusi perpustakaan digital Engkau. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, perhimpunan, korporat, sebatas tempat ibadah.”
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Akomodasi dalam mengakses dan mengontrol taman bacaan Engkau
- Tersedia privat podium Android dan IOS
- Tersuguh fitur admin dashboard untuk mematamatai makrifat kajian
- Pesiaran perangkaan lengkap
- Permintaan aman, praktis, dan efisien
Source: https://www.gramedia.com/literasi/negara-pecahan-uni-soviet/
Posted by: gamadelic.com