Macam Macam Syirik Dan Contohnya
Aneh-aneh Penyekutuan allah yang Mungkin Runyam Beliau Sadari
Penyekutuan allah ternyata bisa terlampau dekat dengan atma kita sehari-tahun. Terlalu biasa dilakukan kerumahtanggaan keseharian, tanpa kita sadari satu hal yang kita percaya, bisa jadi seumpama diversifikasi-keberagaman syirik nan lever-lever harus dihindari.

Akhir-akhir ini ramai kasus penggunaan ilmu hitam yang terjadi di pelecok satu kecamatan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Pratik ilmu hitam ini menjadikan alat penglihatan seorang momongan dikorbankan sebagai persembahan untuk pesugihan.
Jelas, kejadian sejenis ini termasuk ke dalam syirik. Karena telah mempersekutukan maupun mempercayakan kepada sesuatu selain Allah SWT. Penyekutuan allah sendiri, suka-suka bilang diversifikasi. Start dari penyekutuan allah yang besar sampai syirik mungil nan mungkin besar perut tidak siuman kita bikin.
Asal pengenalan Penyekutuan allah
Pangkal kata “Syirik” ini berasal berasal kata “Syarika” yang memiliki kekuatan sandar-menyandar, bersekutu, bersama atau berkongsi. Menurut pengertian Syirik secara Bahasa, makna syirik ialah bersama-sama antara dua orang ataupun lebih n domestik satu urusan maupun hal.
Intern kitab suci Al-Qur’an, kata “Syirik” disebutkan sebanyak 277 mungkin yang pemahamannya menutupi berjenis-jenis konteks, keseleo satunya, dalam surah An-Nisa Ayat 36;
وَاعْبُدُوا اللهَ وَلاَ تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا … [النسآء، 4: 36]
Artinya: “Sembahlah Allah dan janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatupun …”
[QS. an-Nisa (4): 36].
Baca kembali:
Tidak Sayang Materi, Ini 7 Contoh Sedekah Jariyah Nan Mudah Untuk Diterapkan!
Secara garis samudra, macam-macam penyekutuan allah terbagi dua
Asy-Syirk al-Akbar,
merupakan syirik besar, yakni syirik privat bidang keyakinan, mempunyai keyakinan seandainya ada Tuhan selain Allah atau menyekutukan Tuhan dengan makhluk ciptaan-nya dalam hal rabani.
Asy-Syirk al-Asghar,
adalah syirik kecil, yakni menyekutukan Allah dalam tujuan beribadah ataupun beramal kebaikan yang tujuannya untuk memperoleh pujian berbunga cucu adam tidak, sementara itu intensi beribadah dan beramal maslahat itu semoga hanya bakal mengharap keridhaan dari Allah SWT.
Kedua macam syirik di atas, termasuknya haram. Halikuljabbar SWT tidak akan mengampuni pelakunya, terkecuali jikalau hambanya itu melakukan taubat sebelum meninggal marcapada, sebagaimana dalam firman Allah SWT;
إِنَّ اللهَ لاَ يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا. [النسآء، 4: 48]
Artinya: “Senyatanya Allah tak akan mengampuni dosa penyekutuan allah, dan Dia memaafkan segala dosa nan selain dari (syirik) itu, bagi barangkali nan dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka bukan main ia telah berbuat dosa yang besar.”
[QS. an-Nisa’ (4): 48
Adapun macam-macam syirik yang selalu kita temui di spirit sehari-hari, di antaranta ada adalam pembahasan selanjutnya.
Berikut ini akan kami bahas akan halnya spesies-keberagaman penyekutuan allah tersebut.
- Syirik Ul-Ilm
Ialah varietas syirik yang rata-rata banyak terjadi di kalangan ilmuwan. Karena kaitannya dengan seseorang nan begitu meluhurkan mantra pemberitaan sonder mempercayai ilmu pengetahuan sebagai halnya yang mutakadim difirmankan maka itu Almalik SWT. Contohnya, percaya lega ilmu pengetahuan sintetis bani adam mengenai asal-usul manusia berpunca kera.
Juga seperti percaya takdirnya bumi enggak bulat, padahal ada n domestik Al-Qur’an sudah banyak disebutkan, jika manjapada bulat, buktinya dengan bumi yang memiliki waktu siang dan malam, sebagaimana tercantum dalam, surat Ad-Zumar Ayat 5 berikut ini:
خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ بِالْحَقِّۚ يُكَوِّرُ الَّيْلَ عَلَى النَّهَارِ وَيُكَوِّرُ النَّهَارَ عَلَى الَّيْلِ وَسَخَّرَ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَۗ كُلٌّ يَّجْرِيْ لِاَجَلٍ مُّسَمًّىۗ اَلَا هُوَ الْعَزِيْزُ الْغَفَّارُ
“Dia menciptakan langit dan bumi dengan (tujuan) yang benar; Sira menjaringkan lilin batik atas siang dan mengegolkan siang atas lilin batik dan menundukkan matahari dan bulan, masing-masing berjalan menurut tahun yang ditentukan. Ingatlah! Dialah Yang Mahamulia, Maha Pengampun.”
Baca lagi:Kekuatan Hari Jumat Dan Daftar Amalan Yang Bisa Kamu Bikin!
- Syirik Ut-Tasarruf
Pemahaman syirik ini meliputi manusia nan tidak mempercayai atau mengarah jika hanya Allah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu dan seluruh penghidupan ini kuasanya suka-suka di tangan-Nya. Mereka percaya, jika cak semau perantara bagi Allah dan beriktikad jika sang perantara itu memiliki kekuasaan. Contohnya, sebagaimana berkeyakinan takdirnya Nabi Isa AS yaitu anak tuhan.
- Syirik Ul-Ibadah
Syirik yang asalnya datang dari kepercayaan pada ide-ide, pemikiran, atau fantasi yang lain mendasarkan pada firman Allah SWT. Bikinan makhluk dan yaitu camar duka lahiriah. Contoh ini sebagai halnya seorang atheis yang tidak mempercayai adanya Tuhan.
- Syirik Ul-Adah
Penyekutuan allah semacam ini yaitu spesies penyekutuan allah yang berkepastian akan tahayul. Di antara berkeyakinan jika angka 13 melambangkan kesialan. Sehingga memencilkan bakal menunggangi nilai tersebut. Bisa juga ketika kita menghubungkan kucing hitam dengan munculnya seuatu kejahatan.
Fenomena kesyirikan nan momen ini semakin banyak, menunjukkan jika buram syrik orang zaman dahulu dengan sekarang, sampai-sampai lebih para di zaman sekarang ini. Seperti dikatakan oleh Syaikh Muhammad Tamimi dalam Qowa’idul Arba’
أَنَّ مُشْرِكِيْ زَمَانِنَا أًغْلَظُ شِرْكـًا مِنَ الأَوَّلِيْنَ، لأَنَّ الأَوَّلِيْنَ يُشْرِكُوْنَ في الرَّخَاءِ وَيُخْلِصُوْنَ في الشِّدَّةِ، وَمُشْرِكُوْا زَمَانِنَا شِرْكُهُمْ دَائِمٌُ؛ في الرَّخَاءِ وَالشِّدَّةِ. وَالدَّلِيْلُ قَوُلُهُ تَعَالَى: فَإِذَا رَكِبُوا فِي الْفُلْكِ دَعَوُا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ فَلَمَّا نَجَّاهُمْ إِلَى الْبَرِّ إِذَا هُمْ يُشْرِكُونَ [العنكبوت:65].
Kesyirikan di zaman kita betul-betul bertambah parah daripada kesyirikan lega masa lepas. Karena orang-orang musyrik dahulu berbuat syirik di saat lapang, sedangkan mereka mengikhlaskan ibadah kepada Tuhan ketika intern kondisi sempit. Namun, orang-orang musyrik ketika ini berbuat syirik di sejauh waktu, baik momen lapang maupun sempit. Dalil kejadian ini adalah firman Allah ta’ala (nan artinya),
“Maka apabila mereka panjat kapal mereka berdo’a kepada Almalik dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya. Maka tatkala Tuhan menyelamatkan mereka mencapai darat, tiba-berangkat mereka (pula) mempersekutukan-Nya.”
(QS. Al ‘Ankabut [29] :65)
Kesadaran di atas sepertinya sudah layak takhlik kita responsif, takdirnya siapapun kita minus ingat bisa saja tergiring intern macam-macam syirik tersebut. Maka dari itu kita harus membentengi diri, di antaranya dengan berusaha menjaga etik yang mulia sebagai seorang muslim yang hakiki.
Baca pun:
Sedang Jadi Trend, Bagaimana Penglihatan Islam Terhadap Mengemis Online
Source: https://beramaljariyah.org/blog/macam-macam-syirik-yang-mungkin-jarang-kamu-sadari/
Posted by: gamadelic.com