Jelaskan Pengertian Dari Kegiatan Ekonomi

Pengertian Kegiatan Ekonomi

Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia bagi memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam atma sehari-waktu manusia tidak suka-suka yang boleh hidup sendiri.  Tidak ada seorang sekali lagi dapat membuat semua barang nan dibutuhkannya. Hamba allah cangap membutuhkan orang lain. Oleh sebab itu, cak semau kerja sama antara orang yang satu dengan bani adam lainnya. Kerja sama itu saling melengkapi.  Ada orang yang berkreasi sebagai orang tani yang memproduksi bahan rimba. Ada yang menciptakan menjadikan pakaian untuk dijual dan diperdagangkan, dan seterusnya.

Bentuk kegiatan ekonomi yang dilakukan manusia menutupi tiga kegiatan, yaitu:

produksi, distribusi

dan

konsumsi
.

Bakal kian mengerti akan halnya bentuk-rancangan kegiatan ekonomi perhatikan contoh-contoh tulangtulangan kegiatan ekonomi pada rencana-tulangtulangan berikut ini!

• Produksi

Tujuan Produksi

Apakah sebenarnya tujuan barang dan jasa diproduksi makanya manusia? Berikut ini yaitu beberapa tujuan produksi, merupakan:

• Memenuhi kebutuhan manusia.
  

• Mencari keuntungan atau laba.
  

• Menjaga kontinuitas hidup perusahaan.
  

• Meningkatkan mutu dan jumlah produksi.
  

• Mengganti produk-produk yang aus dan rusak karena dipakai atau karena bencana alam

Varietas Kegiatan Produksi Menurut Bidang Usahanya

Produksi dapat dikelompokkan menjadi beberapa bidang usaha.

• Parasan ekstraktif
  , yaitu
  
  produksi yang memungut berbarengan hasil yang disediakan kalimantang tanpa melakukan   penggodokan selanjutnya
  . Seperti: perikanan dan pertambangan.
  

• Bidang agraris
  , ialah
  
  produksi yang ki melatih alam untuk memiara tanaman dan fauna
  . Sebagaimana: pertanaman, perkebunan dan peternakan.

• Satah Industri
  , yaitu
  
  produksi yang mengolah bahan mentah menjadi dagangan jadi,barang mentah menjadi
  
  
  barang setengah jadi, dan barang secarik jadi menjadi barang jadi
  . Sebagaimana benang diolah menjadi tiras.
  

• Permukaan perdagangan
  , yaitu
  
  produksi yang mengumpulkan dan lego kembali hasil produksi kepada yang memerlukan untuk memperoleh keuntungan
  . Seperti: toko, supermarket, kios, dan lain-lain.

• Permukaan jasa
  , merupakan
  
  produksi yang mendukung dan memperlancar proses produksi tanpa ikut menciptakan menjadikan barang itu sendiri
  . Jadi, bidang produksi jasa tidak menghasilkan barang melainkan hanya menghasilkan jasa. Contoh: perbankan, rumah linu dan sekolah.
  

Faktor Produksi

• Faktor produksi alam
  , yaitu
  
  faktor produksi yang disediakan oleh alam
  , meliputi petak, aset    wana,
  
  
  
    kekayaan laut, air, iklim, dan lain-lain.

• Faktor produksi tenaga kerja
  , yakni
  
  faktor produksi yang nyata tenaga kerja manusia
  .

• Faktor produksi modal
  , yaitu s
  emua hasil produksi berwujud benda yang diciptakan kerjakan menghasilkan produk
  
  
  
    atau jasa yang lain
  .

• Faktor produksi kewirausahaan
  , yaitu
  
  kemampuan seseorang untuk mengurus satu usaha

• Rotasi

Tujuan Distribusi

• Kelangsungan roh kegiatan produksi terjamin

• Komoditas atau jasa hasil produksi dapat bermanfaat cak bagi konsumen

• Konsumen boleh mendapatkan produk yang dibutuhkan dengan mudah
  

Terusan Distribusi

• Peredaran langsung: Distribusi barang/jasa tanpa melalui perantara sehingga penyaluran barang sederum dari
  
    penyelenggara kepada konsumen. Lengkap pengembara baso sambil menjual dagangan kepada pengguna.

• Distribusi semi langsung: Sistem distribusi dari produsen kepada konsumen melampaui pedagang perantara yang
  
    yaitu bagian bersumber produsen. Contoh pabrik tekstil menyalurkan kainnya melalui conventer

• Distribusi tidak langsung: Sistem distribusi dari produsen kepada pengguna melalui kantor cabang, grosir, makelar,komisioner
  
    dan perantau kecil nan berperan sebagai cengkau. Arketipe PT. Pertamina menyalurkan gas LPG menerobos perwakilan-
  
    agen tabun LPG.

• Konsumsi

Tujuan Konsumsi

• Mengurangi nilai khasiat barang alias jasa secara sedikit demi.

• Menghabiskan angka guna dagangan langsung.

• Memuaskan kebutuhan secara fisik.

• Memuaskan kebutuhan rohani.

Pelaku Kegiatan Konsumsi

• Kegiatan konsumsi rumah tataran

Contoh kegiatan konsumsi rumah tahapan yaitu pemenuhan kebutuhan flat tangga yang berwujud tembolok, busana, alat sekolah, setrum dan tidak sebagainya.

2) Kegiatan Konsumsi Firma

Kegiatan konsumsi yang dilakukan oleh perusahaan merupakan kegiatan konsumsi yang ditujukan untuk menghasilkan barang dan jasa. Puas saat memproduksi barang firma memerlukan incaran lazim, fungsionaris dan modal. Makara perusahaan tidak hanya melakukan kegiatan produksi semata-mata juga melakukan kegiatan konsumsi.

3) Kegiatan Konsumsi Negara

Konsumsi Negara berniat untuk menyempurnakan atau menghidangkan kebutuhan publik. Model konsumsi nan dilakukan Negara adalah mebangun jalan, membangun sekolah, membayar gaji pegawai dan lain sebagainya.