Jelaskan Kondisi Geografis Negara Indonesia

Jakarta

–

Letak geografis Indonesia

ternyata mempengaruhi beraneka rupa hal di negara ini. Dikutip dari bahan tuntun Geografi Regional Indonesia UPI, Indonesia terletak di antara dua benua dan samudera.

“Secara geografis Indonesia terdapat di antara dua samudera dan dua tanah raya, yaitu Samudera Pasifik dan Samudera Hindia, serta Benua Amerika dan Australia,” tulis bahan bimbing dari Jurusan Pendidikan Geografi tersebut.

Letak geografis Indonesia

mengakibatkan adanya iklim periode, yang terdiri atas angin muson barat dan timur. Angin muson barat mengangkut tahun hujan bertiup pada Oktober-April, sedangkan muson timur mengindikasikan sebaliknya.

“Adanya iklim musim merupakan pengaruh berusul Asia dan Australia,” tulis mangsa jaga tersebut nan adalah karya dosen pendidikan geografi Perhimpunan Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung Dadang Sungkawa.

Kekuasaan lain pecah
letak geografis Indonesia

adalah spirit sosial budaya yang beragam. Indonesia terdapat rapat dengan benua Asia, sehingga dengan sendirinya menerima pengaruh dari wilayah tersebut.

“Seiring waktu, Indonesia juga menerima pengaruh dari Kontinen Eropa dan Amerika,” tulis Dadang.

Aktivitas perdagangan ternyata pula dipengaruhi
letak geografis Indonesia. Posisi silang mengakibatkan Indonesia bernas di jalur lintas internasional, sehingga menjadi gelanggang persinggahan kapal laut yang hendak menuju berbagai tempat di mayapada.

Letak geografis Indonesia ternyata juga mempengaruhi aktivitas perdagangan dunia. Indonesia terwalak di jongkong lintas internasional, sehingga ramai dikunjungi kapal laut yang hendak menuju berbagai rupa tempat di dunia.

Penjelasan
letak geografis Indonesia

lagi bisa ditemukan di portal pendidikan Jawa Tengah Jateng Pintar. Letak geografis merupakan posisi negara yang dilihat nyata sesuai penampakan liwa yang membatasi.

“Letak geografis menonjolkan pada fenomena alam berupa keadaan dan performa lingkungan yang melingkupi wilayah tersebut. Performa mileu bisa berarti benua, samudera, danau, laut dan sebagainya.” tulis materi kursus intern Jateng Mandraguna.

Batasan
letak geografis Indonesia

yang berada di antara dua benua dan samudera, dijelaskan sebagai berikut:

• Barat laut: kawasan Indonesia dibatasi benua Asia
• Tenggara: daerah Indonesia berbatasan dengan kontinen Australia
• Barat: daerah Indonesia berbatasan dengan Samudera Hindia
• Timur: wilayah Indonesia berbatasan dengan Samudera Pasifik.

Selain iklim dan spirit sosial budaya,
letak geografis Indonesia

mempengaruhi perkembangan ekonomi di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE). Wilayah ZEE memungkinkan pemanfaatan gana umbul-umbul nan diisi industri besar.

Simak Video “Nan Tikai dari Pelatihan Seniman Indonesia Merentang Broadway 2022“

[Ketola:Video 20detik]
(row/erd)

Indonesia dikenal sebagai negara nautikal dan agraris dengan bermacam ragam kemajemukan yang dimiliki. Sebutan tersebut ternyata dipengaruhi oleh letak geografis Indonesia. Posisi geografis membuat negara kita partikular dari segi seni dan budayanya.

Di lain sisi letak geografis tersebut pun cukup menguntungkan, sebab ternyata Indonesia berada di posisi yang strategis. Sepatutnya ada masih banyak kembali pengaruh yang diberikan akibat letak geografis Indonesia. Barang apa saja pengaruhnya? Mari, simak penjelasan berikut.

Letak geografis Indonesia adalah letak negara yang dilihat semenjak posisi faktual di bumi dibandingkan dengan posisi kawasan lain. Menurut penjelasan di gerendel “Mantra Pengetahuan Sosial (IPS) Paket B Tingkatan III Modul Tema 1”, letak geografis Indonesia fertil di dua benua dan dua samudra.

Benua tersebut yaitu Benua Asia dan Australia. Sedangkan samudera nan dimaksud yaitu Samudera Hinda dan Pasifik. Indonesia diketahui berada di posisi silang jalur persimpangan lalu lintas dunia. Maka dari itu, negara kita memiliki letak yang strategis yang berperan utama dalam satah perekonomian.

Baca Juga

Tentang perenggan provinsi Indonesia berdasarkan letak geografis sebagai berikut:

• Utara: Selat Malaka, Malaysia Timur, Laut Cina Selatan.
• Kidul: Benua Australia, Timor Leste, dan Samudera Hindia.
• Timur: Papua Nugini dan Samudera Pasifik.
• Barat: Samudera Hindia.

Dari letak geografis tersebut kita bisa mengetahui bahwa Indonesia berbatasan sekalian dengan beberapa negara sebagai halnya Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam, Papua Nugini, dan Australia.

Advertising

Advertising

Wilayah Indonesia terbentang pecah Sabang di episode barat hingga Merauke di arah timr. Indonesia memiliki bilang pulau besar dan pulau katai. Bermula pulau-pulau yang dimilikinya, sebagian osean malah belum berpenghuni.

Pulau raksasa di Indonesia abtara tidak, Pulau Jawa, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi dan Papua. Temporer itu beberapa pulau kecil berpenghuni nan ada di Indonesia antara enggak; Pulau Nias, Siberut, Bangka, Belitung, Madura, Bali, Lombok, Flores, Ambon, dan Halmahera.

Letak geografis Indonesia turut mempengaruhi kehidupan sosial budaya masyarakatnya. Indonesia berbatasan serempak dengan beberapa negara lain. Menurut penjelasan di gerendel “Ekosistem: Buku Pesuluh SD/MI Papan bawah V” kondisi wilayah tersebut mewujudkan awam Indonesia menjadi bangsa nan terbuka.

Nasion Indonesia terbuka kerumahtanggaan situasi interaksi dan kerja setinggi dengan negara enggak. Sebab Indonesia menyadari pentingnya kerja sebabat, saling mendukung, dan peduli suatu sama lain. Adanya interaksi dan kerja sama tersebut juga bisa kondusif jalan dan pertumbuhan bangsa.

Baca Juga

Dari dalam distrik, kerja sama dan rasa persatuan kembali dipengaruhi maka itu letak geografis negara ini. Indonesia memiliki ribuan nan pulau yang dipisahkan oleh selat dan laut laksana sebuah wahdah nan solid. Kondisi tersebut ternyata mewujudkan negara kita memiliki keanekaragaman bahasa, tungkai, agama, dan budaya provinsi yang berbeda antar distrik.

Kebudayaan daerah menjadi ciri khas dari masing-masing daerah serempak menjadi akar tunjang bagi tamadun nasional. Tamadun nan beragam juga menjadi daya tarik tersendiri bakal negara kita. Budaya nan lahir boleh dilihat semenjak kesenian daerah, gaun adat, rumah tradisonal, hingga makanan khas area yang heterogen.

Dampak Berupa Letak Geografis Indonesia sebagai Negara Nautikal dan Agraris

Letak Indonesia yang berkecukupan di tengah jalur perdangan membuat negara kita tak kombinasi antap. Banyak kapal pedangan terbit bermacam rupa negara nan berlalu lalang di segara Indonesia.

Sebagai negara maritim, laut Indonesia tidak hanya digunakan bak jalur transportasi saja. Di privat lautan Indonesia juga memiliki keanekaragaman hayati yang sangat bernas. Berdasarkan data dari Food and Agriculture Organization (FAO) perian 2022, Indonesia merupakan negara perakit rumput laut dan tuna terbesar di dunia.

Indonesia pun menjadi penghasil kepiting dan udang terbesar nomor dua setelah Tiongkok. Tak semata-mata komoditas laut, perairan Indonesia juga menggudangkan potensi petro hingga 70%.

Selain dikenal misal negara nautikal, keuntungan letak geografis Indonesia juga menjadikan negara kita andai negara agraris. Sudah sejak dahulu negara kita terkenal laksana penghasil rempah dan komoditas pertanaman lain.

Baca Juga

Mengutip berpangkal databoks, diketahui bahwa ponten ekspor raksasa Indonesia hingga ke UU$ 957 ribu per Agustus 2022. Nilai tersebut mengalami eskalasi sekitar 21% dibandingkan bulan sebelumnya.

Padahal dalam laman milik Directorate General for National Export Development, Departemen Perbelanjaan RI menyebutkan ada sejumlah produk favorit ekspor Indonesia. Berikut daftarnya:

1. Udang
2. Tindasan
3. Minyak kepala sawit
4. Kakao
5. Perca dan dagangan karet
6. Produk perikanan
7. Pemohon-obatan herbal
8. Minyak nabati
9. Rempah-rempah