Doa Untuk Keselamatan Orang Tua

Selain mengajarkan kepatutan dan adat nan baik, Moms juga bisa berangkat mengajarkan zikir untuk kedua orang renta lega Si Kecil.

Sebab intern Islam, ibu bapak mempunyai peran penting dalam merecup kembang sendiri anak.

Jika sejak boncel dididik bakal dekat dengan agama, ini akan menjadi pahala produktif dan bisa menjadi amal jariyah nan akan mengantarkan kedua ayah bunda ke surga.

Dari arah lain, penelitian
Arts and Social Sciences Journal
menunjukkan bahwa, hubungan dari ibu-ayah yang baik akan memiliki dampak lagi plong jihat akademis anak.

Jadi, momen Moms hendak berlatih sebuah manfaat, hal itu akan tertumbuk pandangan dari perlakuan Moms dan Dads kepada Si Kecil.

Sebab, memberi teladan akan bertambah membekas intern pikiran momongan berusul pada namun sekadar mengajarkan sekadar.

Baca Juga:
Daftar Obat Sirop nan Aman Dikonsumsi Menurut Rilis BPOM

Doa cak bagi Kedua Ibu bapak

Anak Kecil Berdoa

Foto: Momongan Kecil Beribadat

Saat anak memanjatkan doa cak bagi kedua orang tua, hal tersebut merupakan amalan yang enggak akan relasi putus, meski momen ibu bapak telah tiada. Hal ini sesuai dengan perkataan nabi Rasulullah SAW:

Jika seseorang sudah lalu meninggal manjapada maka terputuslah amalannya kecuali 3 perkara. Yakni: sedekah jariyah, aji-aji yang bermanfaat dan anak asuh yang sholeh.” (HR Mukmin).

Cak semau bilang tahlil kerjakan kedua orang jompo yang bisa disesuaikan, misalnya saat orang tua masih ada ataupun sudah meninggal.

Berikut doanya:

1. Zikir bikin Kedua Ibu bapak yang Masih Kehidupan

Saat memiliki ayah bunda yang masih berada di sisi, anak akan menunjukkan kasih sayangnya langsung kepada Moms dan Dads.

Doang, tidak ada salahnya juga bikin mengajarkannya doa cak bagi kedua orang tua sejak dini.

Selain sparing bakal selalu berdoa kepada Sang pencipta SWT atas segala nan dilakukan, Moms juga bisa mendekatkan anak dengan aktivitas harian yang bernilai pahala.

Jika dilakukan sejak prematur, anak akan mulai mengerti sesuai dengan perkembangannya.

Tahmid untuk kedua manusia tua yang masih hidup yakni:

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

Allahumma Fighfirlii Wa Liwaa Lidhayya Warham Humaa Kamaa Rabbayaa Nii Shaghiraa.”

Artinya:

“Ya Yang mahakuasa, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, serta berbelaskasihlah kepada mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepada diriku di waktu aku kecil.”

2. Doa buat Kedua Ibu bapak yang Sedang Gempa bumi

Mengaram ibu bapak kelempai ngilu, setiap anak tentu merasakan sedih.

Selain merawatnya, kita juga harus senantiasa mendoakannya hendaknya lekas diberi kesembuhan.

Berikut bacaan latin doa bikin kedua ibu bapak yang sedang sakit:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ وَاشْفِه وأَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَآءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

“Allahumma robbannaasi adzhibil ba’sa wasy fihu, wa antas syaafi, laa syifaa-a illa syfaauka, syifaan laa yughaadiru saqaama.”

Artinya:

“Ya Allah, Rabb Manusia dan liwa semesta, hilangkanlah kesusahan dan berikanlah beliau kesembuhan, Engkau Dzat Yang Maha Menyembuhkan.

Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan berpokok-Mu, kesembuhan nan bukan menghindari kebobrokan lain.”

Baca Juga:
Fakta Tanaman Air Mata Pengantin yang Wajib Moms Sempat!

3. Doa bakal Kedua Ibu bapak nan Lindu Musykil

Menzikirkan kedua orang tua nan sedang sakit adalah sebuah keadaan yang resmi dilakukan maka itu sendiri anak.

Berdoa bisa dikatakan misal salah satu cara berinteraksi dengan Allah, di mana kelainan tersebut tidak semata-mata diberikan kecuali dengan pembebasan Sang pencipta.

Maka, namun kepada-Nya lah sira bisa memohon kesembuhan.

اللَّهُمَّ اَحْيِنِي مَاكَا نَتِ الْحَيَاةُ خَيْرً الِّى وَتَوَ فَّنِى مَاكَا نَتْ الوَ فَاةُ خَيْرًا لِى

“Allahumma ahyini maa kaa natil khayatu khairalli, watawaf fanni adza kaanat aafaatu khiralli”

Artinya:

“Ya Tuhan, Sembuhkanlah penyakitnya jika itu lebih baik baginya. Dan cabutlah nyawanya sekiranya kematian itu kian baik baginya.”

4. Ratib kerjakan Kedua Orang Tua yang Sudah Meninggal

Ini ialah bakti yang boleh dilakukan karena sudah tidak bisa lagi mengasihkan kebahagiaan plong orang tua.

Takdirnya keseleo satu atau kedua orang tua sudah tiada, maka yang bisa membahagiakannya adalah menjadi anak shalih dan selalu mendoakan.

Doa untuk kedua insan tua yang sudah meninggal adalah:

اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ

Allahummaghfir Lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Aa’fu ‘anhu Wa Akrim Nuzulahu Wa Wassi’ Madkhalahu, Waghsilhu Bil Maa i Wats-tsalji Walbarodi Wa Naqqihii Minal khathaa Ya Kamaa Yunaqqats-Tsawbul Abyadhu Minad Danas.

Wa Abdilhu Daaran khairan Min Daarihii Wa Ahlan Khairan Min Ahlihii Wa Zawjan Khairan Min Zawjihi, Wa Adkhilhul Jannata Wa A ‘Idzhu Min ‘Adzaabil Qobri Wa Fitnatihi Wa Min ‘Adzaabin Naar.”

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah kedua orang tuaku.

Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, bersihkanlah kedua basyar tuaku dengan air yang jernih dan sejuk.

Dan bersihkanlah kedua orang tuaku dari segala kesalahan begitu juga baju putih yang bersih berbunga kotoran.

Dan gantilah kancah tinggalnya dengan tempat suntuk yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan batih yang makin baik, dari nan ditinggalkannya juga.

Masukkanlah kedua orang tuaku ke suwargaloka, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan azab api neraka.”

5. Doa Mohon Ampunan untuk Kedua Ibu bapak

Doa ini bisa belalah dipanjatkan agar Allah SWT meringankan pikulan bani adam tua dengan mengancaikan dosa-dosanya.

Sebab, anak yang shalih doanya cinta didengar maka itu Sang pencipta SWT.

Selain itu, Rasulullah SAW memerintahkan untuk berbakti kepada hamba allah lanjut umur lamun sudah tiada.

Rasulullah SAW bertutur:

“Sudah datang seorang suami-laki (kepada Rasulullah saw) lalu anda menanya: ‘Ya Rasulullah, masih adakah kebaikan yang dapat saya untuk untuk ibu bapak setelah meninggalnya?’ Rasulullah menjawab:

‘Ya. Merupakan menyembahyangkan (jenazah) mereka, memintakan ampun kepada Tuhan, menyempurnakan janji mereka, mengagungkan sahabat mereka, dan
gelojoh bersilaturahmi

dengan basyar yang bertalian dengan mereka (kedua orang tua)’.”

(HR Debu Daud).

Berikut zikir mohon ampun kerjakan kedua ayah bunda:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الْاَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا، خُصُوْصًا إِلَى آبَاءِنَا وَاُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِأَصْحَابِ الحُقُوْقِ عَلَيْنَا

“Allaahummaghfirlii dzunuubii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa robbayaanii shoghiiro, waliljamii’il muslimiina walmuslimaati,

walmu’miniina wal mu’minaati Al ahyaa’i minhum wal amwaati, wataabi’ bainanaa wa bainahum bil khoiraati,

robbighfir warham wa annta khoirur roohimiin, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil’aliyyil adhiimi.”

Artinya:

“Ya Allah, berikanlah ampunan kepadaku atas dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua individu tuaku, dan kasihanilah keduanya sebagaimana beliau berdua merawatku ketika aku masih katai, seperti mana kepada seluruh suku bangsa muslimin dan muslimat,

semua orang nan beriman, pria maupun perempuan yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia, dan ikutkanlah diantara kami dan mereka dengan kekuatan.

Ya Almalik, berilah ampun dan belas kasihanilah karena Engkaulah Allah yang kian berbelas kasih dan tiada sendi dan upaya kecuali dengan bantuan-Mu.”

Baca Sekali lagi:
4 Resep Setup Roti yang Mudah Dibuat dan Eco Rasanya, Yuk Coba!

Tata Cara Sembahyang yang Bermoral

Anak Berdoa

Foto: Anak Berdoa

Tata cara sembahyang terdepan diketahui seyogiannya doa dapat dikabulkan oleh Allah SWT.

Diketahui, doa juga teragendakan fragmen dari ibadah nan dipetuakan.

Berdoa yaitu perintah Allah SWT kepada makhluk. Sebagaimana termaktub dalam surat Al-Mu’min ayat 60 bak berikut:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

“Wa qāla rabbukumud’ụnī astajib lakum, innallażīna yastakbirụna ‘an ‘ibādatī sayadkhulụna jahannama dākhirīn”

Artinya:

“Dan Tuhanmu bertutur: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.

Sesungguhnya orang-individu yang memegahkan diri dari menyembah-Ku akan ikut neraka Jahannam internal keadaan hina dina.”

Ada kepatutan yang mengatur beribadat yakni membentangi etika doa dan pengelolaan cara berdoa.

Berikut beberapa manajemen kaidah berdoa yang benar sesuai akhlak Selam:

  1. Awali dengan memuji Halikuljabbar SWT.
  2. Lantunkan sholawat kepada Rasulullah SAW.
  3. Menunangi ampunan kepada Yang mahakuasa SWT.
  4. Sampaikanlah kesusahan dan perbuatan sani yang sudah lalu ibu bapak lakukan.
  5. Panjatkan doamu bakal kedua ayah bunda, internal situasi ini adalah meminta kesembuhan.
  6. Wirid pengunci.

Baca Juga:
7 Pendirian Makeup Natural untuk Pemula dan Langkah Merawat Jangat agar Paesan Semakin Sempurna

Perintah Berbakti puas Insan Tua dalam Al Qur’an

Membaca Al-Quran

Foto: Membaca Al-Quran (News.iium.edu.my)

Berbakti pada orangtua merupakan kewajiban setiap anak.

Perintah berbakti lega orang tua sudah lalu tertuang dalam Al Qur’an dan perkataan nabi.

Dalam Al Qur’an, berbakti pada orangtua dijelaskan dalam ayat:

1. Surah An-Nisa ayat 36

وَاعۡبُدُوا اللّٰهَ وَلَا تُشۡرِكُوۡا بِهٖ شَيۡــًٔـا‌ ؕ وَّبِالۡوَالِدَيۡنِ اِحۡسَانًا وَّبِذِى الۡقُرۡبٰى وَالۡيَتٰمٰى وَ الۡمَسٰكِيۡنِ وَالۡجَـارِ ذِى الۡقُرۡبٰى وَالۡجَـارِ الۡجُـنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالۡجَـنۡۢبِ وَابۡنِ السَّبِيۡلِ ۙ وَمَا مَلَـكَتۡ اَيۡمَانُكُمۡ‌ ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ مَنۡ كَانَ مُخۡتَالًا فَخُوۡرَ ا

“ Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu segala apa pun.

Dan berbuat-baiklah kepada kedua ibu bapak, dekat-kerabat, momongan-momongan yatim, orang-turunan miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, inversi sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang anda miliki.

Sungguh, Allah tidak mengesir orang yang sombong dan membanggakan diri.” (QS. An-Nisa: 36).

2. Surah Luqman ayat 14

وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

“ Dan Kami perintahkan kepada manusia (kiranya berbuat baik) kepada kedua orang tuanya.

Ibunya mutakadim mengandungnya internal keadaan lembam yang bertambah-tambah, dan menyapihnya n domestik kehidupan dua periode.

Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Cuma kepada Aku kembalimu.” (QS. Luqman: 14).

3. Surah Al Isra ayat 23 dan 24

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan meski beliau jangan menyembah selain Kamu dan hendaklah sira mengamalkan baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya.

Jika salah seorang di antara keduanya alias kedua-duanya hingga berumur lanjut n domestik pemeliharaanmu maka sekali-mungkin janganlah engkau mengatakan kepada keduanya congor ‘ah’ dan janganlah kamu membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka mulut yang luhur.

Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, ‘wahai Rabi, kasihilah mereka keduanya, seperti mana mereka empat mata telah menempa aku tahun katai.”

Cara Berbakti kepada Orang tua

Anak Salim dengan Ibu

Foto: Anak Salim dengan Ibu

Ayah bunda mempunyai peran terdahulu dalam pendidikan seorang anak, Moms boleh juga menanamkan bahwa menyayangi orang tua bisa dalam bentuk doa.

Sebab, tidak ada anak nan tak mencintai orang tuanya, yang berbeda mungkin hanya bentuknya.

Memupuk rasa burung laut anak asuh kepada ayah bunda akan menghindarkannya dari kemurkaan Allah SWT.

Rasulullah SAW mengomong:
“Keridhaan Allah itu terjemur lega keridhaan orang berida, dan kemurkaan Tuhan tergantung pada kemurkaan orang lanjut umur.”
(HR Tabrani).

Terserah beberapa cara berbakti kepada orang tua yang dapat dibiasakan sejak boncel, seperti:

  • Menanamkan rasa bermoral santun dan hormat kepada kedua orang renta,
  • Mematuhi perintah keduanya sejauh tidak bertentangan dengan agama,
  • Tidak berkata kasar kepada keduanya,
  • Menuruti nasihat keduanya. Jadi saat ditegus, momongan akan mencatat bahwa perbuatannya lain diridhai maka itu orang tua.
  • Membantu pekerjaan ayah bunda dalam aktivitas sehari-hari,
  • Menjaga tanda baik kedua orang tua dengan cara selalu mengamalkan baik,
  • Menjaga dan merawat ayah bunda, malah sekiranya sedang nyeri atau sudah lanjut usia dan tua bangka,

Seandainya anak adam berida sudah meninggal, kaidah tidak untuk berbakti bisa ditunjukkan dengan:

  • Melaksanakan nasihat keduanya yang diberikan saat masih semangat,
  • Menjaga nama baik orang tua,
  • Sering membacakan ratib untuk kedua ayah bunda agar diampuni dosanya dan dilapangkan kuburnya maka itu Allah SWT.

Baca Juga:
9+ Rekomendasi Toner Terbaik untuk Jangat Kering di Bawah 100 Ribu, Tulis!

Inilah penjelasan tentang zikir untuk kedua orang tua yang bisa Moms kenalkan sejak dini kepada Si Kecil.

Dengan begitu, Moms telah membangun kepribadian anak yang lebih baik karena sering beribadat sebagai aturan baiknya. Seharusnya membantu ya!

Source: https://www.orami.co.id/magazine/doa-untuk-kedua-orang-tua

Posted by: gamadelic.com