Assalamualaikum Wr Wb Yang Benar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia adil

Assalamualaikum intern kaligrafi bahasa Arab.

Assalamualaikum
(bahasa Arab:
ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ


ʾas-salāmu ʿalaykum

) merupakan salam intern Bahasa Arab, dan digunakan makanya kultur Muslim. Frasa lengkapnya yakni


ʾas-salāmu ʿalaykum wa-raḥmatu -llāhi wa-barakātuh
ū




(ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ). Salam ini termaktub dalam sunnah Nabi Islam Muhammad. Untuk yang mengucapkan salam, hukumnya adalah Sunnah.[1]
Sedangkan untuk yang mendengarnya, wajib bikin menjawabnya dengan Wa’alaikumussalam.

Salam ini kembali digunakan oleh kultur Kristen di Timur Tengah yang mempunyai arti ketenteraman dan kesejahteraan bikin yang mengucapkan salam dan penerima salam tersebut. Salam ini sebagai halnya salam
shalom aleichem
dalam bahasa Ibrani.

Makna

[sunting
|
sunting perigi]

  1. Salam enggak sekadar ungkapan karunia-majuh, tetapi memasrahkan juga alasan dan logika kasih-sayang yang diwujudkan dalam bentuk ratib penantian agar kamu selamat dari segala spesies benguk-derita. Tidak seperti mana kebiasaan turunan Arab yang mendoakan untuk ki ajek hidup, tetapi Salam mendoakan kiranya kehidupan dengan mumbung kebaikan.
  2. Salam mengingatkan kita bahwa kita semua bergantung kepada Sang pencipta. Enggak satupun makhluk nan bisa mencelakai maupun memberikan manfaat kepada siapapun juga sonder perkenan Yang mahakuasa.
  3. Perhatikanlah bahwa detik seseorang mengatakan kepada dia, “Aku beribadat kiranya kamu sejahtera.” Maka ia menyatakan dan bertaki bahwa beliau kesatuan hati berbunga tangan (perlakuannya), lidah (lisannya), dan ia akan menghormati hak sukma, virginitas, dan harga diri Ia.

Ibni Al-Arabi di privat Ahkamul Quran mengatakan:

Tahukah kamu arti Salam? Khalayak yang mengucapkan Salam itu memberikan pernyataan bahwa engkau tidak terancam dan aman sepenuhnya dari diriku.

Dalam sebuah hadis disebutkan:

Muslim sejati adalah bahwa engkau tidak membahayakan setiap Orang islam yang lain dengan lidahnya dan tangannya
[pelir rujukan]

Jika kita mengarifi titah ini saja, sudahlah pas buat memperbaiki semua umat Muslim. Karena itu Muhammad sangat menekankan penyebaran penuturan Salam antar sesama Mukminat dan dia menyebutnya seumpama perbuatan baik nan paling utama di antara perbuatan-perbuatan baik yang beliau buat. Cak semau beberapa Sabda Muhammad nan menjelaskan pentingnya ucapan salam antar seluruh Muslim.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah
radhiyallahu anhu
bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: “Kamu tidak bisa memasuki Surga kecuali bila kamu berketentuan. Imanmu belumlah hipotetis sehingga engkau berkasih-sayang suatu sejajar tidak. Maukah kuberitahukan kepadamu sesuatu yang sekiranya sira bagi, anda akan menanamkan dan memperkuat pemberian-sayang di antara kamu serampak? Tebarkanlah mulut salam suatu sekelas bukan, baik kepada nan kamu kenal maupun yang belum kamu kenal.”

Catatan bukan

[sunting
|
sunting sumber]

Jika kita hendak memasuki suatu rumah, -seperti yang sudah lalu kita ketahui, memang kita layak mengucap
Assalamu alaikum. Cuma saja, ditambah. Disebutkan dalam kitab
Fath al-Bari
karangan Ibnu Hajar al-Asqalani, “Dan dikeluarkan oleh Bukhari intern
Adabul-Mufrad
dan Anak lelaki Abi Syaibah dengan sanad hasan,” hendaknya mengucap
Assalamu alaikum wa ‘ala ‘ibadillahish-shalihin.[2]
(Seyogiannya Tuhan Memberi keselamatan kepada kita dan hamba-hambaNya yang saleh) bila di n domestik rumah tiada seorangpun di dalamnya. Tapi, bilamana di flat kosong bukan kepunyaan sosok muslim, maka yang diucap ialah
Assalamu ‘ala man ittaba’al-huda
(Semoga keselamatan diberi bagi kepada siapa nan dipetunjuki [oleh Allah]). Jika ada nan masuk ke flat dan mengucapkan salam kepada para malaikat, maka itu tak penyakit. Disebutkan n domestik
Budi pekerti asy-Syar’iyyah, karangan Ibnu Muflih al-Hanbali, “Siapa yang masuk ke dalam apartemen zero, patutlah untuk dirinya buat mengucap salam kepada dirinya sendiri, para malaikat, dan menjawab salamnya sendiri.”[2]

Salam kepada nabi Peace be upon Noah within the Worlds. Quran 37:79 Peace be upon Abraham. Quran 37:109 Peace be upon Elias.Quran 37:130 Peace be upon Moses and Aaron Quran 37:120 Peace,” a word from a Merciful Lord. Quran 36:58

Referensi

[sunting
|
sunting sumber]


  1. ^


    Masyhuri, ‘Abdul ‘Aziz.
    Masalah keagamaan: hasil muktamar dan munas jamhur Nahdhatul Ulama kesatu-1928 s/d ketiga puluh, 2000. Agromedia Bacaan, 2004. hlm. 106. ISBN 9793762098.



    ISBN 978-979-3762-09-8
  2. ^


    a




    b





    Al-Buhairi, Syekh Mamduh Farhan
    (2014). “Mengucapkan Salam momen Rumah Zero”.
    Qiblati.
    12
    (8(/9?)): 61 – 62.






Source: https://id.wikipedia.org/wiki/Assalamualaikum

Posted by: gamadelic.com