99 Nama Allah Beserta Artinya
Bola.com, Jakarta –
Sebagai umat Islam, kaum Muslim wajib mengarifi
Asmaul Husna. Jika merasi kemujaraban Asmaul Husna secara bahasa, berarti ‘nama-jenama yang sani dan baik’.
Maksudnya yakni stempel-nama yang mengklarifikasi sifat-sifat Allah SWT yang indah pula baik. Nama-jenama indah dan baik Allah SWT ataupun
Asmaul Husna
ini tercantum di internal kitab suci umat Selam, Al-Qur’an.
- 6 Rekor Beker Marcapada yang Belum Lionel Messi Pecahkan, Bakal Terjadi Waktu Minggu Nanti?
- 3 Anak komidi nan Bisa Gantikan Elkan Baggott Buntut Absen Membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
- 5 Fakta Menarik Jelang Aneksasi Wadah Ketiga Beker Dunia 2022 Kroasia Vs Maroko: Duel Pelampiasan
Total segel-nama indah lagi baik Almalik SWT atau Asmaul Husna tersebut ada 99. Sesungguhnya, nama-stempel baik Tuhan SWT memiliki jauh lebih banyak, semata-mata jumlah yang paling widita adalah 99. Seperti yang terwalak dalam perkataan nabi Bukhari dan Mukminat:
“Allah memiliki 99 cap, seratus kurang satu, barangsiapa yang memahaminya akan masuk surga.” (HR Bukhari dan Muslim).
Nama-stempel ini tidak semata-mata menunjukkan keindahan, namun juga mengoper jalal serta kesempurnaan-Nya. Terkait Asmaul Husna, Halikuljabbar SWT berfirman laksana berikut:
“Tidak cak semau Tuhan Melainkan Halikuljabbar. Dialah Allah nan memiliki asmaul husna (nama-nama yang terbaik).” (QS. Thaha ayat 8).
Setiap Asmaul Husna memiliki kurnia dan makna tunggal nan tentunya lalu baik. 99 stempel Sang pencipta SWT ini mempunyai bermacam-macam keutamaan saat kamu memahaminya. Itulah cak kenapa, menghafalkan dan mencerna makna Asmaul Husna menjadi satu di antara hal nan dulu terdepan.
Bagi kamu yang ingin menghafalkan dan memahami Asmaul Husna, bisa menyimak daftar di bawah ini. Dengan seperti itu, beliau juga akan mendapatkan guna dari Asmaul Husna tersebut.
Berikut ini pengertian
Asmaul Husna, manfaat, dan 99 nama Tuhan SWT yang perlu diketahui, seperti disadur dari
Liputan6, Senin (22/3/2021).
Kebaikan Menghafalkan dan Memahami Asmaul Husna
1. Manfaat Menghafalkan dan Mengarifi Asmaul Husna
Takut Kepada Sang pencipta SWT
Peristiwa ini disampaikan Tuhan SWT melampaui firman-Nya n domestik surat Ali Imran ayat 191:
“Allaziina yazkurunallaaha qiyaamaw wa qu’udaw wa ‘alaa junubihim wa yatafakkaruna fii khalqis-samaawaati wal-ard, rabbanaa maa khalaqta haazaa baatilaa, sub-haanaka fa qinaa ‘azaaban-naar.”
Artinya:
“(yaitu) orang-khalayak nan memahfuzkan Allah SWT kontan merembah atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan dunia (seraya mengomong): “Ya Allah kami, tiadalah Kamu menciptakan ini dengan batal, Maha Suci Ia, maka peliharalah kami dari siksa neraka.”
Mendapatkan Ketenangan Lever
Orang-basyar yang mengingat Allah SWT atau melalukan tahmid menjuluki asma Yang mahakuasa SWT, maka akan mendapatkan keluasan pikiran lever.
Intern surat Ar Rad ayat 28, Allah SWT berfirman:
“Allaziina aamanu wa tatma’innu qulubuhum bizikrillaah, alaa bizikrillaahi tatma’innul-qulub.”
Artinya:
“(adalah) turunan-sosok yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Halikuljabbar. Ingatlah, doang dengan mengingati Allah SWT, hati menjadi tenteram.”
Hidup bakal Beribadah
Dengan mengaji Asmaul Husna setiap hari, seseorang menjadi selalu siuman atas kekuasaan Allah SWT. Intern Al-Qur’an surat Thaha ayat 14, Allah SWT bersabda:
“Innanii anallaahu laa ilaaha illaa ana fa’budnii wa aqimis-salaata lizikrii.”
Artinya:
“Sesungguhnya Aku ini ialah Sang pencipta SWT, lain terserah Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk menghafal Aku.”
Dari ayat tersebut Tuhan SWT memperingatkan umat-Nya bagi senantiasa mengingat dan menyembah-Nya. Seorang Muslim yang sopan-moralistis mengimak perintah-Nya, hidupnya akan selalu beribadah dan mencari kemurahan hati Allah SWT.
99 Asmaul Husna dan Artinya
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2781893/original/076919100_1555557614-quran-4095475_1920.jpg)
2. 99 Asmaul Husna dan Artinya
Berikut ini nama-nama Asmaul Husna beserta artinya yang dianjurkan untuk dihafal dan dipahami cak bagi setiap orang islam:
- Ar Rahman: Nan Maha Pengasih
- Ar Rahiim: Nan Maha Pengasih
- Al Malik: Yang Maha Merajai
- Al Quddus: Yang Maha Tahir
- As Salaam: Yang Maha Menjatah Kesejahteraan
- Al Mu’min: Yang Maha Memberi Keamanan
- Al Muhaimin: Yang Maha Mengatur
- Al ‘Aziiz: Yang Maha Perkasa
- Al Jabbar: Yang Mempunyai (mutlak) Kegagahan
- Al Mutakabbir: Yang Maha Megah, yang memiliki kebesaran
- Al Khalik: Yang Maha Produsen
- Al Baari’: Yang Maha Membedakan (membuat, membentuk, menyesuaikan)
- Al Mushawwir: Nan Maha Membentuk Rupa (makhluk-Nya)
- Al Ghaffaar: Yang Maha Pengampun
- Al Qahhaar: Yang Maha Menundukkan/Menaklukkan Segala Sesuatu
- Al Wahhaab: Yang Maha Pemberi Karunia
- Ar Razzaaq: Yang Maha Pemberi Nafkah
- Al Fattaah: Nan Maha Pembuka Rahmat
- Al ‘Aliim: Yang Maha Mengetahui
- Al Qaabidh: Yang Maha Menyempitkan
- Al Baasith: Yang Maha Melapangkan
- Al Khaafidh: Yang Maha Merendahkan
- Ar Raafi’: Nan Maha Memerdukan
- Al Mu’izz: Nan Maha Meluhurkan
- Al Mudzil: Yang Maha Mencemarkan
- Al Samii’: Yang Maha Mendengar
- Al Bashiir: Nan Maha Melihat
- Al Hakam: Nan Maha Menetapkan
- Al ‘Adl: Yang Maha Netral
- Al Lathiif: Yang Maha Lembut
- Al Khabiir: Yang Maha Mengenal
- Al Haliim: Yang Maha Penyantun
- Al ‘Azhiim: Yang Maha Agung
- Al Ghafuur: Yang Maha Membagi Pengampunan
- As Syakuur: Yang Maha Pembalas Budi
- Al ‘Aliy: Yang Maha Strata
- Al Kabiir: Yang Maha Besar
- Al Hafizh: Yang Maha Membudidayakan
- Al Muqiit: Yang Maha Pemberi Kecukupan
- Al Hasiib: Nan Maha Takhlik Rekaan
- Al Jaliil: Yang Maha Luhur
- Al Kariim: Yang Maha Pemurah
- Ar Raqiib: Yang Maha Mengawasi
- Al Mujiib: Yang Maha Mengabulkan
- Al Waasi’: Yang Maha Luas
- Al Hakim: Yang Maha Bijaksana
- Al Waduud: Yang Maha Mengasihi
- Al Majiid: Yang Maha Mulia
- Al Baa’its: Yang Maha Menyemangati
- As Syahiid: Yang Maha Menyaksikan
- Al Haqq: Nan Maha Benar
- Al Wakiil: Nan Maha Memelihara
- Al Qawiyyu: Yang Maha Lestari
- Al Matiin: Yang Maha Setia
- Al Waliyy: Yang Maha Melindungi
- Al Hamiid: Yang Maha Terpuji
- Al Muhshii: Yang Maha Mengalkulasi
- Al Mubdi’: Yang Maha Memulai
- Al Mu’iid: Yang Maha Menyamai Kehidupan
- Al Muhyii: Nan Maha Menghidupkan
- Al Mumiitu: Yang Maha Mematikan
- Al Hayyu: Yang Maha Jiwa
- Al Qayyuum: Yang Maha Mandiri
- Al Waajid: Yang Maha Penemu
- Al Maajid: Yang Maha Sani
- Al Wahid: Yang Maha Tunggal
- Al Ahad: Yang Maha Esa
- As Shamad: Yang Maha Dibutuhkan
- Al Qaadir: Yang Maha Menentukan, Maha Menyesuaikan
- Al Muqtadir: Yang Maha Berkuasa
- Al Muqaddim: Yang Maha Mendahulukan
- Al Mu’akkhir: Nan Maha Mengakhirkan
- Al Awwal: Yang Maha Awal
- Al Aakhir: Yang Maha Intiha
- Az Zhaahir: Yang Maha Nyata
- Al Baathin: Yang Maha Ghaib
- Al Waali: Nan Maha Memerintah
- Al Muta’aalii: Yang Maha Tinggi
- Al Barru: Yang Maha Penderma (Maha Pemberi Kebajikan)
- At Tawwaab: Yang Maha Penerima Taubat
- Al Muntaqim: Yang Maha Pemberi Perbantahan
- Al Afuww: Yang Maha Pemaaf
- Ar Ra’uuf: Yang Maha Wali
- Malikul Mulk: Yang Maha Penguasa Imperium
- Dzul Jalaali Wal-Ikraam: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
- Al Muqsith: Yang Maha Pemberi Keadilan
- Al Jamii’: Nan Maha Mengumpulkan
- Al Ghaniyy: Yang Maha Berkecukupan
- Al Mughnii: Yang Maha Pemberi Kekayaan
- Al Maani: Yang Maha Mencegah
- Ad Dhaar: Nan Maha Penimpa Kemudharatan
- An Nafii’: Yang Maha Membagi Keistimewaan
- An Nuur: Yang Maha Bercahaya
- Al Haadii: Yang Maha Pemberi Petunjuk
- Al Badii’: Nan Maha Penggubah Tiada Bandingannya
- Al Baaqii: Yang Maha Kekal
- Al Waarits: Yang Maha Pewaris
- Ar Rasyiid: Yang Maha Tukang
- As Shabuur: Yang Maha Sabar
Disadur dari:
Liputan6.com (Penulis: Husnul Abdi, Penyunting: Fadila Adelin. Published: 20/8/2020).
Berita Video Mengaram Launching Cap Resmi Piala Dunia 2022 di Beraneka rupa Retakan Bumi
Source: https://www.bola.com/ragam/read/4512249/pengertian-asmaul-husna-manfaat-dan-99-nama-allah-swt-beserta-artinya-yang-perlu-diketahui
Posted by: gamadelic.com