2 Rakaat Sebelum Sholat Subuh

tirto.id – Salat sunah Pagi buta (qobliyah) merupakan salat sunah yang boleh dikerjakan sebelum mendirikan salat Fajar.

Salat sunah yang ditunaikan sebanyak 2 rakaat ini juga kerap disebut dalam plural nama lain seperti salat sunah barad dan salat sunah
ghadat.

Akan belaka, penyebutan sreg dua rakaat salat sunah sebelum subuh kian widita laksana salat sunah Fajar.

Abuk Hasan al-Mubarakfuri dalam kitab
Mir’ah al-Mafatih Syarah Misykat al-Mashabib
juga menyebutkan terkait keunggulan yang paling kecil sering disebutkan cak bagi salat sunah sebelum Subuh sebagai berikut:

“Tujuan dari perkataan ‘dua rakaat salat subuh’ (dalam hadis) merupakan salat sunah (qobliyah) subuh. Penyebutannya memang jasa baik dengan jenama ini”

Pelaksanaan salat sunah Fajar dicontohkan sinkron oleh Nabi Muhammad SAW.

Dalam sebuah hadis riwayat Aisyah RA, bahkan dikatakan jika Rasulullah SAW tidak nikah meninggalkan dua rakaat salat sunah Dini hari sebagai berikut:

“Rasulullah tidak kontak memencilkan catur rakaat qobliyah zuhur dan dua rakaat qobliyah subuh.”
(H.R. Bukhari 1182)

Akan cuma, pelaksanaan salat sunah fajar dilakukan lebih cepat daripada salat fardu. Perbedaan durasi pelaksanaan ini sebagai rencana penyelaras antara salat teristiadat dan sunah.

Pengerjaan salat sunah Fajar makanya Rasulullah SAW kembali dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Sayyidah Hafshah bagaikan berikut:

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melaksanakan shalat dua rakaat fajar sebelum melaksanakan shalat subuh di rumahku dengan dulu cepat,”
(HR. Ahmad).

Pelaksanaan salat sunah Fajar sepatutnya dilakukan makanya umat Islam sebelum menunaikan ibadah salat wajib, terlebih salat pagi buta secara berjamaah.

Di samping diberi tauladan langsung maka dari itu Rasulullah SAW, ibadah ini kembali mempunyai keistimewaan.

Salat sunah Fajar n kepunyaan keutamaan, yaitu kian utama daripada bumi dan seisinya. Pelecok suatu keutamaan salat sunah Fajar ini tertera dalam sebuah hadis riwayat Aisyah RA sebagai berikut:

“Dua rakaat salat Fajar (salat sunah yang dikerjakan sebelum Subuh) itu bertambah baik dari mayapada dan seisinya”.
(HR. Muslim)

Ilustrasi Salat

Ilustrasi Salat. foto/istockpphoto

Tata Cara Shalat Sunah Fajar

Salat sunah Fajar umumnya dilaksanakan sorangan
(munfarid)
sebanyak 2 rakaat.

Berikut pengelolaan cara sholat sunah Fajar sendirian serta wacana niatnya:

1. Mendaras kehendak salat sunah Fajar

اُصَلِّيْ سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Arab Latin:
Usholli sunnatas shubhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta’aala

Artinya: “Aku niat salat sunah qobliyah subuh dua rakaat karena Allah Ta’ala”

Dilansir dari laman
NU Online, Syaikh Nawawi Al Bantani dalam kitab
Nihayatuz Zain
menguraikan diperbolehkannya karsa salat dua rakaat Dini hari ini dengan bermacam rupa istilah seperti
ushalli sunnatal fajri rok’ataini suka-suka’an lillahi ta’ala atau ushalli sunnatal barodi busana’ataini suka-suka’an lillahi ta’ala sunnatas subhi,

dan seterusnya.

2. Melakukan takbiratul ihram sekali lalu menyanggang kedua tangan setara telinga atau bahu.

3. Mengaji bacaan doa Iftitah, Al-Fatihah, dan surat dalam Al-Alquran.

4. Diutamakan membaca surah Al Kafirun atau Al-Insyirah di rakaat pertama.

5. Rukuk dengan membaca puji-pujian rukuk.

6. Itidal dengan membaca doa Itidal.

7. Sujud dengan membaca doa sujud.

8. Duduk di antara dua sujud dengan mendaras bacaan doanya.

9. Sujud kedua.

10. Berdiri menunaikan rakaat kedua.

11. Membaca surah Al-Fatihah, kemudian diutamakan membaca inskripsi Al-Ikhlas atau Al-Fiil setelah Al-Fatihah.

12. Lalu, mengulangi urutan operasi seperti saat rakaat pertama (rukuk, itidal, sujud pertama, duduk di antara 2 sujud, sungkem kedua).

13. Duduk tahiyat penutup.

14. Mengucap salam.

(tirto.id –
Sosial Budaya)

Penyumbang: Syamsul Dwi Maarif

Penulis: Syamsul Dwi Maarif

Editor: Dhita Koesno



Source: https://tirto.id/tata-cara-niat-shalat-sunah-sebelum-subuh-qobliyah-gp1R

Posted by: gamadelic.com